Minggu, 11 Mei 2014

Sebuah Pintu

     Inilah pintu yang selalu kulihat. Pintu yang dekat namun terlihat jauh. Pintu yang mempunyai banyak cerita.

    Di balik pintu itu aku selalu mendengar suara. Suara-suara yang terkadang tak begitu jelas. Orang yang berbicara, tertawa, marah, menangis dan banyak suara lain yang kudengar. Hanya ku dengar yang tak dapat kulihat.

     Tak jarang ada  satu dua orang yang masuk. Masuk sejenak entah hanya untuk melihat atau sekedar memencet remot menyalakan tivi lalu keluar. Tak jarang wajah senang yang mereka bawa masuk, berubah sedih saat keluar.

    Pintu yang kadang membuat tersenyum bahkan terkadang sedih saat melihatnya. Sebuah pintu yang aku sangat ingin melewatinya(lagi). Untuk melanjutkan sebuah cerita.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar