Mencari kerja di kota memang sulit. Ada yang kerja di gedung yang tinggi namun banyak juga yang berkerja di bawah jembatan.
Dengan baju kerja seperti biasa dan tas di tangan kanan aku bersiap memasuki ruangan ber AC. Mencoba duduk di kursi yang empuk setelah lelah berjalan.
Terlihat orang di depanku yang telah lama menunggu bersiap melakukan tugasnya. Aku hanya cukup berbicara dan semua yang ku katakan telah dicatatnya.
"Kamu sekarang boleh pulang!" Kata seorang pria berkumis tebal yang menghampiriku.
Teman kerjaku sudah menunggu di depan pintu. "Eike gak mau mangkal di situ lagi bo," katanya, sambil berjalan meninggalkan tempat ini.